Sekjen PP IKA ITS Bambang Joedopramono (Cak Gembos) mendaftar bakal calon DPD RI ke KPU Jatim

Cak Gembos (Bambang Joedo Pramono) mendaftarkan diri di KPU Jawa Timur

Surabaya - Pendaftaran bakal calon DPD RI kurang sehari. Jumlah peserta yang sudah mendaftar mencapai 21 orang. Terdiri dari incumbent, artis, mantan kepala daerah, politisi hingga pengusaha yang juga Alumni ITS.

"Hingga hari ini yang mendaftar sebagai DPD RI sudah 21 orang," ujar Komisoner KPU Jatim Agung Nugroho, Minggu (21/4/2013).

Pendaftaran bakal calon DPD RI ini dibuka sejak 9 April 2013 hingga 22 April 2013. Bakal Calon DPD RI yang telah daftar melalui KPU Jatim mulai yakni,

1. Hj Zauhariah, yang mendaftar Senin, 15 April 2013 pukul 12.46 wib
2. Prof Dr Dra Istibsyaroh SH MA, incumbent DPD RI yang mendaftar Senin, 15 April 2013 pukul 13.30 wib
3. Drs Abdul Sudarsono, incumbent yang mendaftar Selasa, 16 April 2013 pukul 15.45 wib
4. Drs HA Muhaimin MT, Kamis, 18 April 2013 pukul 09.30 wib
5. Nursio, Kamis, 18 April 2013 pukul 09.4 5wib
6. Dr H Markum Singodimejo, mantan Bupati Ponorogo yang juga anggota DPR RI dari Fraksi Golkar, mendaftar sebagai bakal calon DPD RI Kamis, 18 April 2013 pukul 14.00 wib
7. Khodijatul Qodriyah SAg MHum, yang mendaftar Jumat 19 April 2013 pukul 10.30 wib
8. Ainul Yakin pada Jumat 19 April 2013 pukul 14.30 wib
9. Titin Sudarwati, Jumat, 19 April 2013 pukul 15.15 wib
10. Dwi Astutik, Jumat, 19 April 2013 pukul 15.08 wib
11. Wasis Siswoyo, incumben DPD RI yang mendaftar kembali Jumat, 19 April 2013 pukul 15.30 wib
12. Andi Ahmad S, Jumat, 19 April 2013 pukul 15.55 wib
13. Siti Aminah SE MM, Sabtu, 20 April 2013. pukul 09.55 wib
14. Warsono SH, Sabtu, 20 April 2013 pukul 13.40 wib
15. Hj. Emilia Contessa, artis dangdut yang mendaftar Sabtu, 20 April 2013 pukul 12.25 wib
16. Mashuri, Sabtu, 20 April 2013 pukul 13.15 wib
17. KH Muh Hasib Wahab, Sabtu, 20 April 2013 pukul 13.40 wib
18. Subhan Spd, Minggu, 21 April 2013 pukul 12.10 wib
19. Yulyani kader dari PKS yang mendaftar Minggu, 21 April 2013 pukul 14.25 wib
20. Ali Wahdin, yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bangkalan, mendaftar sebagai calon DPD RI pada Minggu, 21 April 2013 pukul 15.00 wib
21. Bambang Joedopramono, pengusaha yang juga Sekjen Ikatan Keluarga Alumni ITS, yang mendaftar sebagai bakal calon DPD RI Minggu, 21 April 2013 pukul 15.49 wib.

Hari ini, ada 4 orang yang mendaftar bakal calon DPD RI yakni Subhan, Yulyani, Ali Wahdin dan Bambang Joedopramono. Saat mendaftar, mereka mebawa lebih dari 5.000 KTP dukungan yang tersebar lebih dari 20 kabupaten dan kota di Jawa Timur.

Datang sekitar pukul 12.00 WIB, pria yang sering dipanggil Gembos ini menuju ruang pendaftaran calon DPD di KPU Jatim. Sebelum menyerahkan berkas-berkas sebagai syarat mendaftar, dia diminta mengisi buku pendaftaran calon DPD di sana.

Di sela-sela penyiapan berkas untuk pendaftaran, Bambang menjelaskan bahwa dia merasa bisa berbuat lebih banyak ketika menjadi anggota DPD, daripada anggota DPR RI atau DPRD Jatim.

"Memang, awalnya kewenangan dari DPD tak sebesar DPR RI. Namun dengan adanya keputusan dari Mahkamah Konstitusi (MK), maka peran DPD lebih besar, terutama untuk masukan-masukan terkait pengembangan otonomi daerah," paparnya kepada wartawan.

Dijelaskan, ada beberapa hal yang mendasari dia memilih mendaftar sebagai calon DPD dari Jatim. Pertama, karena punya kepedulian terhadap otonomi, maka menjadi anggota DPD tentu lebih efektif dalam pengembangan dan penataan ulang otonomi daerah.

Kedua, jika sudah menjadi anggota DPD, maka pihaknya bisa membangun konsolidasi untuk penataan otonomi. "Ini tentu untuk mengantisipasi agar otonomi tak membuat NKRI pecah, dimana Pancasila dan UUD 1945 tetap jadi dasar pengembangan otonomi," paparnya.

Terkait hal ini, masalah Sumber Daya Alam (SDA) harus benar-benar dimanfaatkan dengan benar, sehingga kemakmuran masyarakat di daerah bisa terwujud. "Saya memang aktif di politik, tapi belum berpikir terlibat di partai politik (parpol)," pria yang berwiraswasta di bidang konstruksi dan tenaga listrik ini.

Disinggung tentang pengalaman organisasi, diakuinya kalau dia aktivis mahasiswa di ITS dan dia bersama aktivis lainnya menuntut perubahan UU Politik, kebebasan pers, serta penghapusan dwifungsi ABRI.

"Saya dan teman-teman juga membentuk Forum Komunikasi Mahasiswa Surabaya dan berlanjut di tingkat Jatim," tambahnya.

Pengusaha di bidang konstruksi yang juga Sekjen IKA ITS Bambang Joedopramono mengatakan, keputusannya mendaftar sebagai bakal calon DPD RI, karena ingin mengantisipasi perkembangan otonomi daerah (otoda) yang tidak menganggu keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Dengan anggota DPD lainnya, saya akan konsolidasi untuk pengembangan dan kemajuan otonomi daerah yang lebih besar dan bermanfaat untuk rakyat," jelasnya sambil menambahkan, banyak sumber daya alam di daerah yang tidak bermanfaat bagi kesejahteraan rakyat.

"Sumber daya alam jangan menjadikan masalah, tapi harus bagaiaman bisa memakmurkan rakyat," jelasnya.

Lelaki yang akrab disapa Gembos ini, mengaku, sudah mengantongi 5266 suara atau dukungan untuk dipilih bersamaan dengan Pemilu Legislatif 2014 mendatang. Ia memaparkan, keinginannya mendaftar di DPD RI karena melalui jalur non partai dirinya bisa berbuat lebih banyak untuk kepentingan Jatim.

“Secara kewenangan memang tidak sebesar DPR RI. Tapi sesuai keputusan MK kita bisa memberi masukan untuk rekomendasi pengembangan otonomi daerah (otoda). Menurut saya Otoda harus ditata ulang,” paparnya di sela pendaftarannya.

Disebutkan, dalam keikut sertaannya di pemilu DPD RI, alumni ITS ini sudah mengantongi 5266 dukungan yang terdistribusi di 22 Kabupaten/Kota. Dari jumlah tersebut, suara terbanyak di Surabaya, Pasuruan dan Banyuwangi.